Created (c) by Princexells Seyka (Princelling Saki)

Buku










buku kearifan pelacur
Kearifan Pelacur

Buku Kearifan Pelacur yang mengungkapkan sebuah kisah gelap di balik bisnis seks dan narkoba di Indonesia ditulis oleh seorang epidemiologi asal inggris yang pernah lama menetap di jakarta, dialah Elizabeth Pisani.



Buku kearifan sangat penting menjadi salah satu koleksi di rak buku anda selain buku lain yang mengangkat tema soal kisah pelacur seperti buku (yang dapat anda Download pada blog ini, berjudul Natasha; Mengungkap perdagangan Seks Dunia .

Jika Natasha adalah sebuah kisah mengenai perdagangan atau bisnis seks dunia, buku kearifan pelacur lebih membahas persoalan dunia bisnis seks atau kehidupan para pelacur di Indonesia serta konsumsi narkoba.



Miliki segera bukunya. Saat ini kami tidak melampirkan link download ebook kearifan pelacur karena berbagai link download telah expired.



Walaupun tidak ada link download ebook, kami tetap melampirkan link bagi anda untuk membaca buku kearifan pelacur secara online.



Saat ini link download belum tersedia

Baca ebooknya disini : Kearifan Pelacur
Description: Buku Rating: 5.0 Reviewer: Admin ItemReviewed: Buku

Buku


Di masa kini, belanja telah jadi lebih mudah dan menyenangkan. Apalagi kalau bukan karena ada sistem belanja online di internet. Tak heran, memanfaatkan internet untuk semakin memudahkan hidup kita membuat belanja online jadi gaya hidup kaum urban. Toko online ramai hadir, pembelinya pun berjejalan.



Sayangnya, sistem belanja online masih rawan karena belum adanya sistem keamanan yang jelas untuk jalur perdagangan di media online. Jadi, mau tidak mau jika berniat untuk berbelanja secara online pastikan transaksi yang akan teman-teman lakukan bersifat aman. Untuk mengetahui status keamanan berbelanja online, sudah ada banyak tips yang bisa diikuti.



Nah, jika teman-teman ingin berbelanja online, misalnya produk jam tangan, karena jam tangan murah banyak sekali bisa ditemukan di toko online, berikut beberapa tips berbelanja yang aman.



Baca Aturan Online Shop tempat kamu akan berbelanja



Ingin belanja di Online Shop tanpa perlu cemas? Maka bacalah aturan mainnya, karena tidak semua toko online punya aturan yang sama. Penjual juga bukan hanya melayani teman-teman karena mereka tentu punya banyak pelanggan, apalagi harus mengurus hal lainnya seperti menyetok dan mengirim barang.



Jika teman-teman menemukan sistem belanja yang susah dipahami, barulah tanyakan.


Cek Reputasi toko online tersebut lebih dahulu



Tidak sedikit tindakan kriminal seperti penipuan yang telah terjadi, hal tersebut menjadi sinyal bagi anda dalam berbelanja. Agar lebih amat, ceklah reputasinya melalui website atau mungkin ada orang yang menulis review tentang itu. Jika anda menemukan orang yang pernah berbelanja di toko online tersebut, malah lebih baik lagi, anda lebih mudah meminta daran darinya.



Jangan Sembarangan Menawar



Anda bisa menawar kalau memang ada kesempatan untuk nego. Namun jika tidak ada petunjuk untuk menawar atau sistem barter, sebaiknya hal itu tak perlu dilakukan. Kecuali Anda sudah menjadi pelanggan yang membeli banyak dan ingin minta diskon.



Biasanya untuk pembelian dalam jumlah besar, penjual akan senantiasa mendiskon. Bila mereka memperbolehkan kostumernya untuk menawar pun, usahakan anda tidak menawar dengan keterlaluan. Meski menganut prinsip ekonomis, jangan sampai membuat penjual tidak laba sama sekali. Hal ini juga mempengaruhi reputasi Anda sebagai pembeli.



Survey Harga dan Cek Mutu



Bagaimana cara mengecek barang dan mutu yang dibeli tanpa melihat dan memeriksanya secara langsung seperti toko konvensional?? Banyak toko online yang menjual barang sama, namun dengan range harga yang berbeda. Bila Anda ingin lebih hemat, cobalah untuk mensurvey harga dari toko online yang satu ke toko online lainnya. Selain itu, cek apakah barang yang dijual disana adalah barang yang asli atau palsu. Jangan tergiur harga murah, intinya, anda betul-betul harus mengetahui barang yang akan anda beli.



Misalnya jika anda ingin menbeli jam tangan , pastikan bahwa anda telah mengetahui banyak seluk beluk bagaimana jam tangan yang asli atau tau cara membedakan jam tangan original atau hanya replika.



Selamat berbelanja :)








Description: Buku Rating: 5.0 Reviewer: Admin ItemReviewed: Buku

Buku


Saat ini sistem belajar ala Kumon yang dikembangkan oleh seorang guru matematika asal Jepang bernama Toru Kumon, berkembang di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa sistem ini memang cocok diterapkan sebagai sistem belajar anak di luar sekolah.





Nah, sekarang admin ingin berbagi beberapa ebook Kumon . Silahkan download melalui link berikut ini :










Sekilas tentang KUMON





Buat yang masih asing dengan KUMON, dalam sistem belajar ini anak belajar dengan cara: membaca petunjuk dan contoh soal pada lembar kerja, berpikir sendiri, lalu mengerjakan soal dengan kemampuannya sendiri. Sistem belajar, bahan pelajaran, dan pembimbingan/panduan KUMON dibuat sedemikian rupa supaya anak bisa belajar secara mandiri.



Berbagai rangkaian soal-soal pd lembar kerja KUMON tersusun secara small steps sehingga dapat disesuaikan dengan kemampuan belajar dan kemajuan anak dengan lebih leluasa. Media belajar Kumon Disusun sedemikian rupa agar dapat membentuk kemampuan dasar yang mantap dan memungkinkan anak mengerjakan level yang lebih tinggi dari tingkatan kelasnya dengan kemampuannya sendiri.



Lebih jelasnya, download saja ebooknya dan nikmati waktu anda belajar bersama sang buah hati.
Description: Buku Rating: 5.0 Reviewer: Admin ItemReviewed: Buku

Buku

Langsung saja deh teman-teman, gak pake basa basi tentang Raditya Dika dan karya-karyanya. Berikut ini beberapa buku karya Radit yang bisa teman-teman download.




  1. Kambing Jantan; Sebuah catatan harian pelajar bodoh

  2. Kambing Jantan 1

  3. Kambing jantan 2

  4. Cinta Brontosaurus

  5. Radikus makan kakus; bukan binatang biasa

  6. Babi ngesot; Datang tak diundang pulang tak berkutang




*Hati-hati. Buku di atas mengandung poison !!!




Description: Buku Rating: 5.0 Reviewer: Admin ItemReviewed: Buku

Buku










download ebook The Four Fingered Pianist
The Four Fingered Pianist | Ebook motivatif yang 'ngejek'



Bagi teman-teman yang senang dengan drama korea, pasti akan terpikat oleh buku yang berjudul The Four Fingered Pianist ini. Namun jika anda tidak, buku ini tetap mampu memberikan suntikan semangat hidup walaupun kita hidup dalam kekurangan. Buku The Four Fingered Pianist memotret sketsa-sketsa nyata sebuah jalinan “persahabatan” menakjubkan seorang gadis Korea Selatan bernama Hee Ah Lee dengan keterbatasan fisik yang dianugerahkan kepadanya sejak lahir.



Yap, drama Korea dengan tema keterbatasan 'kesehatan' sudah sering diangkat ke publik untuk menarik simpati dan menggelorakan semangat hidup kita. seakan-akan bahwa kita yang hidup 'sempurna' dicacimaki oleh Gadis penderita Lobster Claw Syndrome. Dia mampu memainkan tujuh belas komposisi lagu, dua belas diantaranya repertoar piano klasik, hanya dengan empat jari dan pedal yang ditendang oleh kedua kakinya yang hanya sebatas lutut.



Buku The Four Fingered Pianist tentu akan memukau anda. Kita diajak berkenalan dan belajar dari Hee Ah Lee yang merupakan contoh dari sedikit orang yang mampu menerima dan mensyukuri keterbatasan, lalu berjuang dan sanggup mengatasinya. Lihat pula para atlet yang mengikuti olimpiade bagi orang-orang cacat fisik.



Langsung saja download ebooknya disini : Download The Four Fingered Pianist




Description: Buku Rating: 5.0 Reviewer: Admin ItemReviewed: Buku

Buku

Buku Berjudul Sekolah dalam Himpitan Google dan Bimbel karya M. Mushthafa adalah buku yang sangat menarik menurutku. Sebagaimana review yang saya baca, buku ini membahas (tidak hanya sekedar membahas, tetapi mengkritik dan membangun pandangan baru) sistem pendidikan di Indonesia sejalan dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi. Buku ini diterbitkan oleh LKiS.



Untuk lebih jelasnya, berikut saya kutipkan kata pengantar dari buku tersebut. Bagi yang berminat, kami mohon maaf tidak menyediakan link download ebook Sekolah dalam Himpitan Google dan Bimbel karena memang tidak tersedia.












Sekolah dalam Himpitan Google dan Bimbel
Sampul buku Sekolah dalam Himpitan Google dan Bimbel karya M. Mushthafa

----



Dari lingkungan pergaulan saya sehari-hari, saya lamat-lamat mendengar lembaga pendidikan yang katanya “menjual murid” demi mendapatkan kucuran dana dari pemerintah. Saya juga menemukan guru yang menggunakan sertifikat atau dokumen palsu untuk mendapatkan tunjangan profesi. Dokumen rencana pembelajaran yang dibuat beberapa guru di sekolah tampak hanya merupakan hasil salin-tempel. Berbagai perubahan di lingkungan pendidikan tampak terlambat diantisipasi. Di rapat-rapat guru dan sekolah, saya kadang menemukan sikap yang amat pragmatis dalam melihat masalah pendidikan. Untuk soal yang terakhir ini, saya kadang menangkap bahwa ini terjadi di antaranya karena arah kebijakan pengurus publik yang memang memaksakan cara pragmatis dan instan digunakan di sekolah.



Yang cukup mendasar, saya merasa cukup kesulitan untuk menemukan upaya-upaya pengambil kebijakan di sekolah atau pengurus publik untuk membawa arah pendidikan sebagai upaya antisipatif menghadapi tantangan zaman di masa depan.



Kurikulum bisa jadi memang telah berubah. Pada waktu saya dulu menjadi murid, saya mendengar istilah CBSA (Cara Belajar Siswa Aktif). Beberapa tahun yang lalu, ada istilah KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan). Namun, di lapangan kenyataannya saya cukup sulit untuk menyaksikan perubahan yang cukup signifikan di bidang kurikulum, terutama terkait dengan visi antisipatif pendidikan terkait dengan persoalan-persoalan sosial kemasyarakatan di masa mendatang. Beberapa tampak hanya berhenti sebagai jargon semata. Pengurus publik di jajaran pemerintahan saya tangkap kadang kesulitan untuk menjelaskan visi atau rencana strategis arah pendidikan di wilayah kewenangannya. Mungkin juga di tingkat satuan lembaga pendidikan hal yang bersifat strategis masih amat jarang dibicarakan—entah karena merasa tidak tertarik, tidak penting, tidak tahu, atau enggan berbuat sesuatu. Mungkin juga cara sebagian guru mengajar di ruang kelas pun secara mendasar belum banyak berubah—bisa jadi juga termasuk cara saya mengajar. Tampak bahwa iklim dinamis dan progresif masih agak sulit ditemukan di lingkungan pendidikan, khususnya dalam bentuk yang lebih terencana dan terpadu.



Keprihatinan semacam ini sebenarnya ada di benak banyak pihak. Saya sangat yakin bahwa dalam soal ini saya tidak sendiri. Di antara mereka, ada yang kemudian mencoba melakukan sesuatu di wilayah yang paling mungkin mereka lakukan, sesuai dengan besar cakupan lingkaran pengaruh mereka. Perjumpaan saya dengan beberapa guru di tingkat daerah dan regional menunjukkan hal itu. Demikian pula, pergaulan saya di milis Ikatan Guru Indonesia (IGI), sebuah organisasi guru yang banyak melakukan sesuatu untuk peningkatan profesionalitas guru dan mutu pendidikan pada umumnya, memperlihatkan banyak guru yang punya kegelisahan atas arah dan nasib dunia pendidikan Indonesia saat ini. Banyak di antara mereka yang dengan penuh ketulusan dan semangat berusaha melakukan sesuatu di tengah segala keterbatasan yang mereka miliki.



Bersentuhan secara langsung dengan berbagai gejala dan peristiwa di dunia pendidikan semacam ini beberapa tahun terakhir di sebuah kampung pedalaman Madura, saya bersyukur bahwa saya sempat membuat tulisan sebagai refleksi, meski mungkin sifatnya amatiran, atas berbagai hal yang saya temui itu. Catatan-catatan yang di antaranya cukup singkat itu beberapa waktu lalu sempat saya himpun sebagai dokumentasi pribadi. Saya pun kembali bersyukur saat Penerbit LKiS Yogyakarta tertarik untuk menerbitkan kumpulan naskah saya ini.



Secara tematik, buku ini dibagi dalam tiga bagian. Bagian pertama mendiskusikan visi dan hal-hal mendasar dalam kegiatan pendidikan dan pembelajaran. Beberapa tulisan mungkin memang membahas hal yang bersifat praktis. Tapi saya rasa ada muatan yang cukup mendasar yang diangkat di dalamnya. Bagian kedua mengulas literasi dan tantangan era informasi, termasuk pembelajaran bahasa. Bagian ketiga mengupas pendidikan lingkungan hidup di sekolah.



----



Jika tertarik, silahkan cari bukunya di toko buku terdekat. Jika anda memiliki buku yang ingin kami publikasikan disini, silahkan hubungi administrator blog Boekoe ini. Kami ingin bekerjasama untuk mempopulerkan karya-karya anda.



Keep reading!
Description: Buku Rating: 5.0 Reviewer: Admin ItemReviewed: Buku

Buku










Banner laku.com

Bagi wanita, gaya dalam berpenampilan adalah sangat penting. penampilan wanita tidak cukup pada pakaian semata, walaupun indah pakaian wanita belum cukup tanpa dilengkapi oleh berbagai asesoris wanita sebagai penyempurna, sebenarnya bukan hanya penyempurna saja, aksesoris wanita berperan penting untuk menghadirkan perasaan percaya diri.



Jika anda adalah wanita yang gemar berbelanja namun memiliki waktu yang lowong untuk menyempatkan diri ke mall atau toko asesoris langganan, anda dapat memuaskan tuntutan hati untuk berbelanja secara online.



Kini belanja online pun telah menjadi suatu gaya, didukung oleh berkembangnya teknologi, dimana proses belanja dapat dilakukan melalui telepon genggam. Hal ini membuat para pencinta belanja tidak lagi dibatasi oleh pilihan atau koleksi pada satu toko saja. Namun ia dapat berkeliling tanpa lelah melihat koleksi toko secara online.



Salah satu toko online yang patut anda sambangi tentu saja laku.com, dengan koleksi asesoris yang siap memuaskan mata dan membuat anda kebingungan memilih mana yang menarik. Untuk kategori tas wanita saja, laku.com memiliki lebih dari 500 koleksi tas yang menunggu orderan pelanggan.



Bukan hanya itu, laku.com juga memiliki koleksi khusus yang nantinya bisa membuat penampilan kamu unik atau berbeda dengan yang lainnya, seakan-akan kalau laku.com sangat jenius dalam memanjakan pasar mereka dan mengerti betul bagaimana minat fashion masyarakat Indonesia, khususnya kaum sosialita.



Yap, banyak sekali orang yang berjualan tas atau asesoris wanita lainnya, memang belakangan sistem penjualan online sangat marak, baik mereka yang berjualan dengan toko online ataupun hanya melalui facebook atau sebatas pada blackbery saja. Perbedaannya, di laku.com anda bisa melihat beragam koleksi sekaligus chating dan bertanya mengenai kondisi suatu barang. Selain itu, berbicara soal keakuratan informasi laku.com sebagai toko online yang telah memiliki nasa besar tentu akan terus meningkatkan pelayanannya sehingga pelanggan dapat mengajak teman0teman mereka untuk ikut berbelanja disana.



Pokoknya, berbelanja online sangat menyenangkan. Kita tak perlu pusing kesana-kemari untuk memperbandingkan kualitas dan harga suatu produk. Tinggal lihat dan bertanya mengenai kondisi suatu produk, bayar dan tunggulah orderan anda tiba di rumah. Kini anda dapat memiliki berbagai model tas wanita pilihan yang terpajang di layar monitor anda, seakan mengeluarkan gambar-gambar tersebut dan memasukkannya ke lemari anda.


Description: Buku Rating: 5.0 Reviewer: Admin ItemReviewed: Buku